Jurusan Favorit di ITB Ini Wajib Kamu Tahu
Jurusan Favorit di ITB Ini Wajib Kamu Tahu – Institut Teknologi Bandung menjadi salah satu Perguruan Tinggi Negeri yang menjadi sasaran bagi calon mahasiswa baru. Bagi kamu yang menjadikan ITB sebagai salah satu target PTN untuk dijadikan tujuan, sebaiknya kamu mencari tahu berbagai macam jurusan yang ditawarkan terlebih dahulu sebagai bekal. ITB menawarkan banyak pilihan program studi atau jurusan bagi mahasiswa di tingkat S1, S2, dan S3. Setiap jenjang juga memiliki kelebihannya masing-masing, sehingga kamu bisa menyesuaikan jurusan yang diinginkan dengan latar belakang jurusan sebelumnya atau berdasarkan prospek karier yang diharapkan. Selamat membaca.
Jurusan Favorit di ITB Ini Wajib Kamu Tahu
Daftar Isi
Daftar Isi
Jurusan yang menjadi favorit para calon mahasiswa ITB tidaklah sama setiap tahunnya. Bisa saja jurusan favorit di ITB 2017 akan jauh berbeda dengan jurusan favorit di ITB tahun 2016. Bagi kamu yang berniat mendaftar di ITB tahun 2018, berikut ini merupakan jurusan favorit yang bisa menjadi pertimbangan. Salah satu tolak ukur suatu jurusan menjadi favorit adalah ketika peminatnya cukup tinggi serta memiliki passing grade yang juga sebanding.
Ingin menjadi seorang ahli informatika? Cobalah untuk mendaftar di Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI). Ada pula Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD) dengan daya tampung sejumlah 120 mahasiswa. Jika kamu memang tertarik dengan dunia pertambangan dan perminyakan, kamu harus bisa bersaing dengan ribuan mahasiswa untuk bisa mendapatkan satu dari 132 kursi di Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan. Sebenarnya, ada pula Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL) yang tahun 2018 yang pesaingnya sekitar 2800 orang untuk memperebutkan 136 kursi. Ada pula Sekolah Arsitektur, Perencanaan, dan Pengembangan Kebijakan yang bisa kamu pilih.
Jika kamu ingin memilih salah satu jurusan di Fakultas Sosial Humaniora ITB, persiapkan dirimu untuk bersaing di jurusan berikut karena peminat jurusannya selalu membludak setiap tahun. Kamu bisa memilih Sekolah Bisnis dan Manajemen serta Fakultas Seni Rupa dan Desain. Ada pula jurusan di ITB dengan persaingan yang sangat ketat, sehingga kamu memang perlu mencari tahu informasi tentang jurusan tersebut. Sebenarnya, di ITB calon mahasiswa baru akan diminta menentukan pilihan fakultas terlebih dahulu, barulah kemudian setelah menjalani setahun perkuliahan menentukan program studi sesuai fakultas yang dimaksud. Semakin banyak pemilih fakultas, maka proses persaingan juga semakin ketat. Namun, ada pula beberapa fakultas di ITB yang meskipun peminatnya tidak terlalu banyak, namun sangat ketat seperti Sekolah Arsitektur dan Fakultas Teknologi Industri.
Fakultas di ITB yang Sepi Peminat
Adanya fakultas yang sepi peminat sebenarnya menjadi salah satu daya tarik bagi calon mahasiswa yang ingin masuk kampus favorit, namun masih belum yakin dengan kemampuannya. Di ITB pun kamu bisa mendapatkan informasi fakultas sepi peminat, sehingga saingan untuk bisa diterima di jurusan dalam fakultas tersebut menjadi lebih sedikit dibandingkan persaingan di jurusan favorit.
Fakultas di ITB yang sepi peminat dibagikan menjadi program studi untuk fakultas saintek dan fakultas soshum. Jika ingin masuk salah satu program studi saintek di ITB, kamu bisa mempertimbangkan jurusan Fakultas Teknologi Industri yang berlokasi di Kampus Cirebon, Sekolah Arsitektur Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan, Fakultas Teknologi Industri, Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati, Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan, Fakultas MIPA, Fakultas Ilmu Teknologi Kebumian, Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati Rekayasa, Sekolah Farmasi, dan Hayati.
Apabila kamu ingin masuk ke jurusan Sosial Humaniora dan sedang mencari jurusan yang sepi peminat dan minim persaingan, maka kamu bisa mempertimbangkan beberapa fakultas berikut, misalnya Fakultas Seni Rupa dan Desain. Sebenarnya, jurusan sepi peminat di ITB bukan berarti bahwa jurusan tersebut tidak bisa membawa kesuksesan bagi mahasiswa. Jadi, berhasil tidaknya kamu selepas lulus nanti tetap ditentukan diri sendiri dan bukan ditentukan jenis jurusan. Oleh karena itu, jika kamu memang diterima di salah satu jurusan yang kurang banyak peminatnya, kamu tidak perlu berkecil hati karena setidaknya kamu sudah bisa bergabung dengan para mahasiswa cerdas dan saling bertukar pikiran di ITB.
Cara Menentukan Jurusan yang Cocok di ITB
Jika kamu ingin masuk ke ITB, ada baiknya jika kamu mencari tahu berbagai macam jurusan yang ditawarkan.Tips yang bisa kamu pertimbangkan sebelum masuk ke ITB adalah menentukan jurusan yang paling cocok dengan passion. Berikut ini adalah tips yang bisa diberikan Mamikos agar kamu tidak kebingungan menentukan jurusan di ITB:
- Carilah passing grade jurusan ITB sebelum memutuskan mendaftar. Semakin tinggi passing grade yang diberikan, maka perjuanganmu untuk bisa masuk dan diterima di jurusan tersebut akan semakin berat. Biasanya, jurusan favorit di ITB memiliki passing grade yang lebih tinggi dibandingkan dengan jurusan lain yang kurang favorit, begitu juga saingannya.
- Jangan gengsi dalam memilih jurusan. Jika kamu memang merasa kesulitan dalam bidang hitung-hitungan, jangan memaksakan diri masuk jurusan sains atau teknik hanya karena malu. Pertimbangkan passion serta nilai-nilaimu selama berada di sekolah menengah. Jika masih belum bisa menentukan jurusan yang sesuai, berkonsultasilah pada guru Bimbingan Konseling atau konsultasi ke psikolog. Sangat penting untuk menentukan jurusan yang sesuai karena sebagian besar waktumu akan dihabiskan mempelajari hal sesuai jurusan.
- Manfaatkan fasilitas kursus yang diadakan bimbingan belajar di dekat tempat tinggal. Biasanya, terdapat tempat bimbingan belajar yang mengadakan tes simulasi atau dengan para pengajar alumni ITB. Kamu pun bisa belajar lebih banyak tentang kehidupan kampus sekaligus materi tes beserta cara pembahasannya. Namun, jangan salah niat untuk mencari bocoran soal karena yang terpenting adalah pengetahuan untuk mengerjakan soal-soal.
- Tanyakan pada alumni ITB yang jurusannya sesuai passionmu. Jika informasi yang kamu dapatkan di internet masih kurang, kamu bisa mencari tahu kontak salah satu alumni kemudian mengajaknya komunikasi langsung atau melalui sosial media. Biasanya, calon mahasiswa baru akan lebih nyaman mengobrol dengan alumni atau mahasiswa yang masih menempuh studi di ITB dibandingkan mengobrol dengan dosen. Jurusan di ITB dan akreditasinya pun bisa menjadi salah satu pertimbangan.
- Jika kamu ingin masuk ITB namun pesimis bisa diterima, cobalah mencari tahu fakultas di ITB yang sepi peminat atau jurusan baru di ITB. Ada pula informasi mengenai prodi di ITB dan daya tampung sebagai bahan pertimbangan. Persiapkan diri untuk mencari tahu peluang setelah lulus dari fakultas tersebut karena setelah lulus nanti kamu akan mendaftar kerja menggunakan ijazah kuliah.
Sekian informasi mengenai jurusan favorit di ITB yang dapat diberikan Mamikos. Semakin dini kamu bersiap-siap, maka kamu akan menjadi lebih yakin ketika tes nanti. Tenang, masih ada berbagai macam jalur masuk ITB yang dapat kamu coba, misalnya jalur SNMPTN, SBMPTN, hingga jalur mandiri di ITB. Agar tidak mengalami kesulitan mencari tempat tinggal ketika akan tes di ITB atau ketika sudah diterima, gunakan aplikasi pencari kost Mamikos. Aplikasi tersebut bisa kamu gunakan untuk mencari tahu kost dekat ITB murah atau apartemen di Bandung dekat ITB. Tanpa perlu datang langsung ke lokasi, kamu sudah bisa mendapatkan harga kamar yang paling update sekaligus melihat kondisi kamar.
[irp posts=”10860″ name=”Cerita Horor di Kampus ITB, Si Abang Bakso Hingga Dosen Gaib ?”]
[irp posts=”9820″ name=”Kuliah di Perguruan Tinggi Favorit, Segini Biaya Hidup Mahasiswa Kuliah di ITB Bandung”]
Dapatkan juga info apartemen murah di kota lain :
- Apartemen Murah di Jakarta
- Apartemen Murah di Bandung
- Apartemen Murah di Surabaya
- Apartemen Murah di Jogja
- Apartemen Murah di Malang
- Apartemen Murah di Depok
- Apartemen Murah di Jakarta Selatan
- Apartemen Murah di Bali
- Apartemen Murah di Bogor
- Apartemen Murah di Semarang
- Apartemen Murah di Bekasi
- Apartemen Murah di Medan
- Apartemen Murah di Tangerang
- Apartemen Murah di Makassar
- Apartemen Murah di Batam
- Apartemen Murah di Solo Surakarta
- Aprtemen Murah di Palembang